Masalah endorse produk kecantikan yang membayar Nagita Slavina akhirnya terungkap.
Setelah beredar tudingan Nagita Slavina tidak melakukan endorse seharga Rp35 juta, pelaku sebenarnya muncul.
Inilah tampang pelaku yang menggelapkan dana endorse seharga Rp35 juta untuk membayar Nagita Slavina.
Sebelumnya, pihak yang mengendorse mengunggah video ke TikTok.
Video tersebut menjadi perbincangan hangat, hingga nama Nagita Slavina terseret.
Setelah diusut pihak Rans Entertainment, terungkap titik terang masalah.
Pihak yang mengendorse menjadi korban penggelapan dana oleh perempuan bernama Shela.
Sosok Shela merupakan perantara untuk bisa mendapatkan endorse Nagita Slavina.
Ternyata, uang sebesar Rp35 juta tidak disetorkan Shela ke pihak Rans Entertainment.
Uang tersebut sengaja dipakai Shela karena kondisi mendesak.
"Fee nya terpakai oleh aku, yang tadinya gak berniat menipu," ujar Shela dikutip Sripoku.com dari TikTok @trgnxn.id, Jumat (20/10/2023).
"Aku sedang kesulitan," tegasnya.
Kondisi ekonomi yang mendesak karena terjadi kesulitan hidup, Shela menggelapkan dana.
Ia mengakui bahwa uang Rp35 juta dari pihak yang mengendorse sudah digunakan.
Saat itu Shela berpikir yang digunakan bisa dikembalikan dalam waktu satu bulan.
Namun ternyata sejak Maret 20233 hingga masalah mencuat, uang belum terkumpul juga.
"Aku pikir satu bulan bisa mengganti ternyata enggak," ungkapnya.
Shela menyadari kesalahan yang diperbuat dan meminta maaf kepada Nagita Slavina.
"Aku mohon maaf beritanya jadi ramai, kak Gigi jadi terbawa-bawa," ungkapnya.
"Ini bukan kesalahan kak Gigi, kesalahan saya. Bukan kesalahan dari Rans," imbuhnya.
Baca juga: Isu Nagita Slavina Hamil Anak Ketiga Akhirnya Terjawab, Raffi Ahmad Sebut Usaha hingga Minta Doa
Ia menjadi penyebab nama Nagita Slavina dituding tidak melakukan endorse dan enggan mengembalikan uang.
Tudingan tersebut disesali Shela yang kini sudah mengakui kesalahan.
"Mohon maaf kak Gigi kalau beritanya jadi ramai," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang wanita pemilik produk UMKM yang endorse Nagita Slavina tapi tak diposting sejak 7 bulan lalu mengaku geram.
Mulanya ia tak menyebut nama Nagita Slavina, tapi dalam video tersebut ia mengungkap sosok artis yang tak promosikan produknya padahal sudah diendorse Rp 35 juta merupakan artis paling terkenal di Indonesia.
Netizen pun langsung sadar hingga akhirnya nama Nagita Slavina muncul.
Ia pun mengakuinya bahwa benar artis yang tak promosikan endorse sejak 7 bulan lalu itu adalah Nagita Slavina.
Pantauan Sripoku.com di akun @pearlbeautys pada Senin (16/10/2023) itu sendiri bercerita bagaimana dagangannya tidak pernah dipromosikan di akun sang artis sejak Maret 2023 lalu.
"Terparah, kali ini aku endorse Rp 35 juta dari bulan Maret sampai sekarang belum di-upload juga," tutur pemilik @pearlbeautys.
Sosok yang dia endorse disebut artis nomor satu di Indonesia. Artis tersebut beserta sang suami sama-sama sangat terkenal.
"Kalau ditanya kok bisa mahal banget? Karena dia tuh artis paling terkenal se-Indonesia, tsay dan dia punya baby gemes, pasti kalian tau siapa. Tapi jujur aku sedih banget karena dari bulan Maret sampai bulan Oktober ini, belum ada omongan sedikitpun kapan dipost-nya. Setiap aku tanya jawabannya belum tau, belum ada schedule, belum ada jadwal, dll," katanya dilansir dari TikTok @pearlbeautys.
"Aku tau mereka super sibuk banget, kontennya banyak banget, YouTube-nya besar banget, ya pokoknya mereka paling terkenal dan sibuk banget. Tapi luangain 15 detik atau 30 detik aja ternyata sesuah itu ya," sambungnya.
Ia mengaku merasa rugi karena sudah membayar Rp 35 juta, namun belum juga ada postingan endorsement utuk brand-nya.
"Kalau dibilang merugikan, jelas itu sangat merugikan dari pihak aku. Yang jelas aku hanya UMKM, Rp 35 juta itu sangat besar untuk endorsement. Ruginya dari segi apa aja? Pertama, jelas aku sudah info ke para distributor dan reseller aku kalau aku akan endorse dia. Kalau dia ngepost jarak 2 bulan-3 bulan, itu emang timing lagi bagus banget karena produk aku lagi viral banget di bulan-bulan tersebut, jadi bisa lebih meledak," bebernya.
"Yang ketiga, aku disuruh kirim produk itu ke alamatnya mereka dan aku udah langsung kirim kan. Tapi permasalahannya, aku gak yakin kalau produk itu masih ada karena udah 7 bulan say. Secara yang endorse mereka banyak banget. Yang keempat, aku harus ada perubahan desain produk. Kalau mereka ngepost masih 3 bulan lagi, produk aku udah ganti desain," ungkapnya sedih.
Tak hanya itu, ia juga merasa rugi karena uang Rp35 juta yang ia bayarkan ternyata tak bisa dikembalikan.
Menurut keterangan manajemen, pengaju endorsement hanya bisa mengganti produk.
"Kan aku pakai manajemen ya untuk endorse dia, mereka sudah meminta refund ke pihak si ertong ini. Karena mungkin si manajemen ini gak enak sama aku kan, karena gak diposting-posting. Tapi dari pihak si ertong ini mereka tuh ngebalesnya gak bisa kalau di-refund. Kalau mau, ganti brand aja atau ganti produk."
Solusinya, pelaku UMKM dapat mengirimkan jenis produk lain. Tetapi juga harus menunggu.
"Nunggu lagi, say, mau berapa tahun? Cuma kan masalahnya Insta Story itu cuma 15 detik sampai 30 detik, segitu susahnya," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Tampang Shela, Pelaku Selewengkan Fee Endorse Rp 35 Juta & Kambing Hitamkan Nagita: Uangnya Terpakai,